Hanoi (ANTARA) – Pasien COVID-19 yang paling parah di Vietnam, yakni seorang pilot berkebangsaan Inggris yang bekerja untuk maskapai nasional Vietnam, mulai pulih dan mungkin tidak lagi memerlukan transplantasi paru – paru.

Vietnam, yang melaporkan nol kematian akibat virus corona, telah berupaya habis- habisan untuk menyelamtkan pria berusia 43 tahun yang diidentifikasi sebagai “Pasien 91”.

Hingga baru – baru ini, pilot Vietnam Airlines itu dianggap oleh dokter sangat membutuhkan transplantasi paru – paru. Nasib “Pasien 91” telah mendapat perhatian nasional yang belum pernah terjadi sebelumnya, dengan lebih dari 50 orang di Vietnam menawarkan diri mereka sendiri sebagai donor paru – paru, menurut kantor berita resmi Vietnam (VNA), Rabu.