Jakarta, 2 Maret 2021 – Ditemukannya vaksin COVID-19 dan dimulainya program vaksinasi, diyakini akan mendorong upaya pemulihan ekonomi dan penguatan rantai nilai global (global value chain) di kawasan. Hal ini disampaikan Menteri Perdagangan RI Muhammad Lutfi bersama sembilan Menteri Ekonomi/Perdagangan Negara Anggota ASEAN lainnya dalam Pertemuan Para Menteri Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Ministers/AEM Retreat) ke-27 yang dilaksanakan secara virtual, hari ini, Selasa (2/3).

“Indonesia telah memulai program vaksinasi Covid-19 yang merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menangani dampak pandemi dan mendorong kembali kegiatan perekonomian,” ungkap Mendag Lutfi. Menurut Mendag, upaya pemerintah memfokuskan perhatian pada testing, tracing dan treatment, serta program vaksinasi akan meningkatkan kepercayaan dalam langkah pemulihan sektor ekonomi secara keseluruhan.

Beberapa hal strategis yang telah dilakukan Indonesia, di antaranya adalah membuka sektor-sektor produktif pendukung pemulihan ekonomi; mempercepat stimulus fiskal; meningkatkan sisi permintaan dan penawaran; menyusun kebijakan moneter yang mendukung pemulihan; serta digitalisasi perekonomian, khususnya bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Indonesia menyerukan perlunya kebijakan fasilitasi perdagangan, di antaranya memberikan perhatian pada isu-isu yang terkait dengan penerapan kebijakan nontarif (non tariff measures), dan upaya-upaya lain untuk menjaga keterbukaan pasar, agar arus perdagangan, wisata, dan tenaga kerja perlahan kembali pulih pascapandemi Covid-19 .

Selengkapnya: Kementerian Perdagangan RI