Jakarta: Dengan risiko Covid -19 yang diperkirakan masih akan muncul hingga vaksin tersedia, institusi pendidikan di seluruh Asia Tenggara (SEA) dipaksa untuk beradaptasi dengan situasi unik ini.
 
Gangguan tak terduga tersebut mengharuskan para pengajar untuk memindahkan sekolah offline ke lingkungan pembelajaran jarak jauh atau hibrid, dengan sedikit atau bahkan tanpa persiapan sama sekali.
 
Selain aspek teknis dari perubahan tersebut, nyatanya para pelaku kejahatan siber juga turut menargetkan sektor yang sudah terbebani ini.

Selengkapnya Medcom.id