Menginjak usia 51 tahun, ASEAN tak lepas dari kritik. Hal ini diakui Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.
Namun, kritik yang diterima ASEAN bersifat membangun untuk membuat organisasi ini menjadi lebih baik lagi.
“Kritik itu biasa. Di semua organisasi pasti ada kritik. Tapi kritik itu kan membangun. Yang pasti, kita yakin dengan sentralitas ASEAN. Sentralitas kita sudah diakui hampir semua negara waktu di East Asia Summit kemarin,” kata Menlu Retno ketika ditemui di ASEAN Secretariat, Jakarta, Rabu 8 Agustus 2018.
Menlu Retno menegaskan ASEAN telah berperan banyak dalam menciptakan lingkungan damai dan sejahtera selama ini.
“Kita yakin, dengan sentralitas ASEAN, kita akan maju cepat dari tahun-tahun kemarin,” tegas Menlu Retno lagi.
Terkait dengan pengakuan sentralitas ASEAN di EAS kemarin, Menlu Retno menambahkan, negara-negara mitra ASEAN juga mengakui konsep Indo Pasifik yang dipaparkan kala itu.
“Sentralitas ASEAN itu didukung dan diakui banyak negara, banyak pihak dan mitra kita. Maka yang paling penting adalah menjaga kesatuan ASEAN itu sendiri,” lanjut dia.
Ia pun berharap di usia baru ASEAN, organisasi ini akan semakin kuat tak hanya antar negara anggotanya, tetapi juga se-Asia Tenggara.
Selengkapnya Metro TV News
