Jakarta, Beritasatu.com - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo menegaskan kembali dukungan Indonesia dalam pengembangan pariwisata digital dan memasukkannya ke rencana strategis pariwisata ASEAN 2016-2025. Hal itu disampaikan Angela saat berbicara dalam Special Meeting of the ASEAN Tourism Ministers (M-ATM) on Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Kamis (30/4/2020).

"Saya ingin menegaskan kembali komitmen Indonesia untuk mendukung program dan kegiatan, dalam konteks Rencana Strategis Pariwisata ASEAN dan banyak lagi, terutama di masa-masa sulit ini untuk mendorong kegiatan yang dapat mempercepat pemulihan pariwisata di ASEAN," ungkap Angela.

Ditambahkan Angela, sejak pertama kali Indonesia terkonfirmasi terpapar Covid-19 pada awal Maret 2020, pemerintah Indonesia telah bersiap menghadapi dampak yang tak dapat dipungkiri. Pemerintah Indonesia bekerja keras untuk mengatasi dampak pandemi ini di bawah kebijakan stimulus ekonomi dengan anggaran lebih dari 24 miliar dolar AS untuk jaring pengamanan sosial, keringanan pajak, bantuan bagi pekerja yang terdampak, dan lain sebagainya.

Selengkapnya Berita Satu