PARIS, DDTCNews - Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) mendorong Indonesia untuk membangun dialog dengan negara mitra di kawasan Asia Tenggara untuk menekan praktik kompetisi pajak.

Menurut OECD, banyak negara ASEAN yang amat bergantung pada insentif pajak untuk mengundang investasi asing masuk ke negara masing-masing. Hal ini menciptakan fenomena race to the bottom yang menggerogoti basis pajak dan berdampak buruk terhadap iklim bisnis.

"Dialog regional dan kerja sama perpajakan memiliki peran penting di tengah pandemi Covid-19. Kerja sama yang baik mampu menghindarkan sengketa pajak yang menghambat pemulihan ekonomi," tulis OECD pada OECD Investment Policy Reviews: Indonesia 2020, Jumat (18/12/2020).

Mengingat insentif pajak yang dikeluarkan oleh suatu negara berpotensi menimbulkan dampak terhadap negara lain, kerja sama internasional dinilai memiliki potensi untuk mencegah kompetisi pajak.