KOMPAS.com – Pemerintah Austria mengumumkan bahwa mereka telah menyambut wisatawan dari Asia Tenggara sejak 1 Juli 2021. Kendati demikian, terdapat sejumlah aturan yang diterapkan untuk wisatawan asing yang masuk ke negara tersebut. 

Terdapat juga pengelompokkan wisatawan berdasarkan negara asalnya, yakni negara berisiko rendah, negara yang memiliki varian virus, dan negara lainnya. 

Berdasarkan informasi dari Austria.info, berikut aturan bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Austria: 

Secara garis besar, wisatawan wajib menunjukkan dokumen kesehatan, yakni antara bukti vaksin atau hasil negatif Covid-19 atau pemulihan dari Covid-19. Meski wisatawan bisa memilih untuk tes PCR atau antigen, namun terdapat pengecualian untuk negara-negara tertentu, terutama yang memiliki varian virus.  Berikut ketentuan selengkapnya: Wisatawan harus memilih untuk menunjukkan hasil negatif Covid-19 atau sertifikat vaksin atau bukti pemulihan dari Covid-19. Dokumen tersebut dapat berupa fisik ataupun digital.  Jika memilih hasil negatif tes Covid-19, maka jenis tes yang diizinkan adalah melalui PCR tidak lebih dari 72 jam atau antigen tidak lebih dari 48 jam. Wisatawan berusia di bawah 12 tahun tidak diwajibkan menunjukkan hasil tes.