Jakarta, CNN Indonesia -- 

ASEAN+3 Macroeconomic Research Office (AMRO) menyatakan dampak covid-19 terhadap pasar saham di negara-negara ekonomi berkembang di kawasan ASEAN+3 lebih parah dibandingkan saat krisis keuangan global (global financial crisis/GFC) 2008-2009 dan taper tantrum 2013 lalu.

Mengutip laporan AMRO berjudul 'Impact of Covid-19 on ASEAN-5 Stock Markets', negara-negara dengan ekonomi berkembang di kawasan ASEAN+3 adalah Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Mereka kerap disebut sebagai ASEAN-5.

"Saham (negara-negara) ASEAN-5 terkena dampak negatif dari pandemi covid-19. Sementara dampak dari krisis keuangan global 2008-2009 tidak terlalu signifikan dan tidak ada dampak dari taper tantrum 2013 lalu. Ini mengungkapkan bahwa ekonomi ASEAN-5 lebih terpukul oleh pandemi saat ini dibandingkan dengan dua krisis keuangan sebelumnya," tulis AMRO dalam laporannya, dikutip Rabu (13/1).

Selengkapnya CNN Indonesia