Pertemuan ke-3 ASEAN Health Cluster 4: Ensuring Food Safety telah dilaksanakan di Bangkok, Thailand pada tanggal 28 Februari - 2 Maret 2018. Pertemuan yang berlangsung selama 3 hari ini bertujuan untuk memperkuat keamanan pangan di ASEAN dan membahas kemajuan implementasi ASEAN Health Cluster 4 Work Programme 2016-2020.

Sebelumnya, pertemuan ke-12 para pejabat tinggi tingkat ASEAN telah mensahkan ASEAN Health Cluster 4 Work Programme 2016-2020 pada tahun 2017. Indonesia mengambil inisiatif sebagai negara coordinator untuk 4 (empat) kegiatan di bawah Health Cluster 4 Work Programme 2016-2020.

Pada pertemuan di Bangkok ini, Delegasi Indonesia memaparkan 2 (dua) concept papers yaitu: (i) Appropriate Mechanism for Food Safety Information Sharing and Rapid Response; dan (ii) Consumer Participation and Empowerment (CPE). Partisipasi aktif ini merupakan kontribusi Indonesia dalam bidang pengembangan kesehatan di ASEAN utamanya terkait keamanan pangan dan perlindungan konsumen.

Mengingat ASEAN Health Cluster 4 Work Programme 2016-2020 baru saja disahkan tahun 2017, keterbatasan waktu implementasi kegiatan-kegiatan dirasa menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, kerja sama dan kesiapan semua pihak terkait di Indonesia diperlukan untuk kemajuan implementasi program kerja tersebut.

Lebih lanjut, saat ini ASEAN juga tengah menyusun instrumen ASEAN Food Safety Regulatory Framework (AFSRF). Kerangka pengaturan keamanan pangan di Kawasan ASEAN ini diharapkan diharapkan dapat disahkan oleh Para Kepala Negara ASEAN pada Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN di tahun 2019 [Direktorat Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN]. ***