Liputan6.com, Naypyidaw - Militer Myanmar melancarkan serangan udara dan artileri berat terhadap satu kota kecil yang dikuasai gerilyawan. Ratusan orang melarikan diri dengan melintasi sungai ke Thailand, kata pejabat dan penduduk setempat, Jumat (24/12).

Pasukan pemerintah menarget Lay Kay Kaw, kota kecil di dekat perbatasan Thailand yang dikuasai gerilyawan Karen yang menuntut otonomi yang lebih besar dari pemerintah pusat, Associated Press mewartakan sebagaiman dikutip dari VOA Indonesia, Minggu (26/12/2021).

Pertempuran meningkat sejak Februari, ketika militer Myanmar merebut kekuasaan dari pemerintah terpilih Aung San Suu Kyi. Gerilyawan Karen memberi perlindungan kepada lawan-lawan tentara. Bentrokan terbaru dipicu serangan pekan lalu oleh tentara pemerintah di Lay Kay Kaw.

Media independen Myanmar melaporkan bahwa pasukan pemerintah menangkap 30-60 orang yang secara terorganisir melawan pemerintah militer, termasuk setidaknya satu anggota parlemen terpilih dari partai Liga Nasional untuk Demokrasi pimpinan Suu Kyi.