“Kami berkoordinasi dengan perusahaan tempat WNI bekerja untuk memonitor keadaan mereka di tengah pandemic COVID-19”

Jakarta (ANTARA)- Setidaknya dua perusahaan Indonesia yang beroperasi di Myanmar menerapkan sistem kerja shift demi mencegah para pekerja terpapar virus corona, demikian keterangan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Yangon, Rabu.

Saat ini tercatat ada sebanyak 838 warga negara Indonesia (WNI) di Myanmar. Mereka umumnya merupakan pekerja professional yang tinggal di negara itu bersama dengan keluarga.

“Kami berkoordinasi dengan perusahaan tempat WNI bekerja untuk memonitor keadaan mereka di tengah pandemic COVID-19,” kata Pelaksana Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Yangon, Sylvia Masri, ketika dihubungi ANTARA dari Jakarta