YOKOHAMA – Mitsubishi ditunjuk sebagai rujukan Nissan dan Renault untuk meningkatkan daya saing di Asia Tenggara (ASEAN). Termasuk untuk mencari peluang pengembangan dan perakitan produk-produk masa depan bagi region itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, aliansi Renault – Nissan – Mitsubishi pada Kamis (27/5/2020) mengumumkan model bisnis baru yang mereka sebut skema ‘pemimpin – pengikut’. Dalam strategi anyar ini, aliansi menjadikan merek yang paling unggul dan memiliki kelebihan geografis di suatu area tertentu sebagai 'pemimpin' pengembangan serta produksi kendaraan di sana, sedangkan dua lain menjadi 'pengikut'.

Tiap merek di dalam aliansi difokuskan menggarap wilayah tertentu sekaligus menjadi rujukan bagi dua merek lain agar lebih kompetitif di sana. Aliansi yakin cara ini bisa meningkatkan peluang untuk berbagi aset dan memaksimalkan efisiensi.

Nissan bertindak sebagai rujukan bagi Renault serta Mitsubishi di China, Amerika Utara, Jepang. Renault menjadi acuan bagi dua merek lainnya di Eropa, Rusia, Amerika Selatan, Afrika Utara.

Mitsubishi tentu saja juga kebagian jatah. Merek itu menjadi rujukan di ASEAN serta Oseania.

Selengkapnya Mobil123