Sejak awal kemunculan pandemi COVID-19, ASEAN nampaknya tengah sibuk berjibaku dengan permasalahan yang ditimbulkan oleh pandemi ini. Berbagai topik bahasan sengaja diangkat dalam forum diskusi ASEAN salah satunya terkait bagaimana menciptakan ketahanan pangan kawasan di tengah pandemi. Seperti yang Kita ketahui, pandemi COVID-19 ini menciptakan ancaman terhadap ketersediaan pasokan pangan global. Bahkan di kawasan yang terkenal memiliki produk pertanian yang unggul sekalipun seperti ASEAN, saat ini mereka tengah berjuang untuk memastikan pasokan pangan di kawasannya tetap terpenuhi. Ketahanan pangan menjadi salah satu topik penting untuk dibahas sebab menipisnya cadangan makanan ini dikhawatirkan dapat memicu ketidakstabilan ekonomi, sosial dan politik di kawasan. ASEAN sendiri sejauh ini telah mengupayakan pembentukan berbagai skema jaring pengaman sosial untuk memperkuat ketahanan komunitas ASEAN selama kondisi darurat, salah satunya melalui program APTERR. APTERR merupakan kerja sama yang bertujuan untuk memastikan ketahanan pangan di negara-negara ASEAN+3 dengan membentuk cadangan beras darurat.