REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menyiapkan buku bahan pengajaran ASEAN bagi pendidikan menengah. Buku ini sebagai salah satu realisasi perjanjian kerja antara kedua belah pihak terkait pengintegrasian pembelajaran politik luar negeri dan kerja sama ASEAN dalam kurikulum pendidikan.

Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM), Hendarman mengungkapkan adanya buku ini diharapkan dapat mendorong guru dan peserta didik untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya ASEAN bagi Indonesia. Ia berharap, buku ini juga dapat memberikan pemahaman bahwa masyarakat di Indonesia telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat di Asia Tenggara.

"Bagi para guru, buku ini dapat mendorong peningkatan keterampilan guru dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran mengenai ASEAN yang inovatif, interaktif, mengaplikasikan beragam strategi dan metode penyajian pembelajaran," kata Hendarman, dalam keterangannya, Selasa (16/3).

Selengkapnya Republika