Tokyo, Beritasatu.com – Kunjungan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi ke Tokyo, Jepang, juga mengangkat isu situasi di Myanmar. Retno mengatakan Jepang sepakat dengan pesan-pesan Indonesia terkait Myanmar agar penggunaan kekerasan segera dihentikan dan dilakukan dialog.

Hal itu disampaikan saat pertemuan Menlu Retno dengan Ketua Nippon Foundation dan Japanese Special Envoy for National Reconciliation in Myanmar, Sasakawa Yohei, Selasa (31/3/2021). Retno menyebut apa yang terjadi di Myanmar akan mempengaruhi situasi kawasan dan ASEAN. “Bapak Sasakawa menghargai upaya yang terus dilakukan oleh Indonesia untuk Myanmar,” kata Retno dalam pernyataan pers kepada wartawan secara virtual, kemarin malam.

Retno juga membahas kondisi Myanmar dalam pertemuan bilateral dengan Menlu Jepang Motegi Toshimitsu. “Mengenai Myanmar Indonesia dan Jepang memiliki keprihatinan yang sama melihat perkembangan situasi di Myanmar,” katanya.

Retno menyampaikan Indonesia menolak keras penggunaan kekerasan oleh aparat keamanan yang menyebabkan jatuhnya korban meninggal. Dia mendesak penghentian kekerasan agar korban tidak berjatuhan kembali. “Dialog harus terus diupayakan. Hanya melalui dialog Myanmar akan dapat menyelesaikan masalah mereka,” ujar Menlu Retno.

Selengkapnya Berita Satu