Jakarta, Indonesia - “Terselenggaranya Dialog HAM ASEAN menunjukkan kedewasaan ASEAN untuk berdialog secara jujur ​​dan terbuka, tanpa naming and shaming. Melalui Dialog ini, kita berupaya menjembatani perbedaan, membangun pemahaman, dan menempa jalan menuju perubahan yang berarti.” Demikian disampaikan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dalam Pidato Kunci pada 5th ASEAN Human Rights Dialogue (AHRD) 2023 yang diinisiasi dan diselenggarakan oleh Indonesia di ASEAN Headquarters, Jakarta (6/11).

 

Pertemuan AHRD ke-5 ini merupakan kelanjutan Dialog HAM ASEAN yang sebelumnya diselenggarakan oleh ASEAN Intergovernmental Commission on Human Rights (AICHR) pada tahun 2013, 2014, 2021, dan 2022, sekaligus transisi menjadi kegiatan reguler ASEAN sebagaimana diinstitusionalisasikan melalui ASEAN Leaders’ Declaration on the ASEAN Human Rights Dialogue yang telah diadopsi Para Pemimpin ASEAN pada Konferensi Tingkat Tinggi ke-43 ASEAN pada September 2023 lalu.

Selengkapnya: Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia