Keindahan Indonesia memang seakan tak pernah ada habisnya. Pada Oktober lalu, 4 Desa Wisata di Indonesia masuk dalam jajaran Sustainable Destinations Top 100 atau 100 Destinasi Berkelanjutan Tingkat Dunia yang merupakan merupakan program tahunan Green Destinations Foundation. Ada pun apresiasi ini bertujuan untuk menunjukkan kisah sukses dan praktik pariwisata berkelanjutan dari destinasi pariwisata di seluruh dunia. Empat desa tersebut terbagi di dua provinsi yakni provinsi Bali dengan Desa Pemuteran dan Desa Penglipuran, sementara dua desa lainnya berada di Daerah Istimewa Yogyakarta tepatnya di Desa Nglanggeran dan Desan Pentingsari.

Kira-kira, apa yang membuat keempat desa wisata tersebut menjadi bagian dari 100 Destinasi Berkelanjutan Dunia?

Berikut adalah profil singkat dari masing-masing desa beserta aspek penunjang sebagai desa wisata.

  1. Desa Pemuteran, Bali

Terumbu Karang Desa Pemuteran | Foto : Pergimulu.com

Desa Pemuteran berada di pesisir barat dari pulau Bali atau sekitar 55 km arah barat kota Singaraja dan 30 km dari Gilimanuk. Letak Desa Pemuteran berada di antara gugusan perbukitan dan laut, sehingga menjadikan tempat ini memiliki pemandangan yang sangat eksotis. Wilayah laut yang berada di Desa Pemutaran pun memiliki keindahan yang menarik wisatawan. Karang laut yang dipelihara secara profesional dan proyek penangkaran penyu juga dimiliki desa ini. Meskipun telah dikembangkan sebagai obyek wisata, pantai di Desa Pemuteran masih terjaga keasliannya. Aspek yang dijunjung Desa Pemuteran menjadi desa wisata adalah wilayah koservasi.