KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar forum diskusi internasional Global Center of Excellence for International Cooperation and Creative Economy (G-CINC). Kegiatan ini mengajak para pelaku ekonomi kreatif produktif dari rumah. 

Kemenparekraf menekankan bahwa untuk mengembangkan ekonomi kreatif yang bernilai tinggi, negara-negara ASEAN perlu membuat suatu pasar tunggal dan basis produksi yang kompetitif di bawah ASEAN Economic Community di 2015. 

G-CINC pun melakukan penelitian model dan karakteristik industri kreatif dari lima kota di Indonesia dan beberapa negara di ASEAN. Temuan dari penelitian tersebut akan disuguhkan dalam bentuk sebuah buku yaitu “Modelling A Healthy Creative Scene” yang diluncurkan pada Forum Diskusi Internasional, 20-21 November 2020. 

"Kegiatan ini diharapkan dapat menekankan pentingnya industri kreatif sebagai dukungan sistem dan ekosistem kreatif,” kata Direktur Hubungan Antarlembaga, K Candra Negara saat webinar bersama 500 peserta, Sabtu 22 November 2020. 

Selengkapnya Okezone