(UIB-Batam)—Pusat Studi Asean melalui International Relation Office (IRO)UIB (23/12/2017)  menyelenggarakan International Joint Seminar dengan mengangkat tema “ASEAN WAY IS OUR WAY”. Bertempat di Aula B Lantai I UIB, Seminar Internasional tersebut  menghadirkan pembicara dari Indonesia, Malaysia, Vietnam, dan Thailand. Dalam kata sambutannya Wakil Rektor III UIB bidang kemahasiswaan Dr. Heppy Hefri Ariyanto menyampaikan pentingnya untuk terus mengeratkan hubungan dan kesepahaman diantara komunitas akademik di ASEAN. “Sejalan dengan visi pembudayaan UIB sebagai bagian dari Global Citizens, kami mengharapkan kegiatan ini dapat bermanfaat dan membuka wawasan civitas akademika khususnya mahasiswa bagaimana berdialog dengan perbedaan” pungkasnya.

Terkait kegiatan tersebut UIB terpilih sebagai salah satu Universitas yang dikunjungi oleh FICED (The Foundation of Islamic Culture for Education and Development),FICED sendiri merupakan suatu organisasi KeIslaman yang ada di Thailand yang mana FICED secara rutin tiap tahunnya menyelenggarakan study tour bagi mahasiswa muslim di Thailand melalui suatu kegiatan EDEXGLA “EDucational and Social EXpedition for GLobal Action (EDEXGLA) Program” bertujuan untuk memperluas pemahaman mahasiswa tentang keragaman Islam dan Muslim di negara-negara ASEAN melalui pengalaman dan interaksi langsung dengan umat Islam.

Seminar dibagi menjadi dua sesi dengan topik utama membahas mengenai “Diversity in ASEAN Community”. Sesi pertama merupakan Lecture Presentation yang menampilkan makalah “A Glance of Islam & Indonesia:Conformity in Pluralistic Society” yang disampaikan oleh dosen prodi Ilmu hukum, Windi Afdal, S.H., M.H.,. Selanjutnya diikuti oleh Presentasi berjudul “Diversity of Religious Life in Indonesia” serta “Language, Culture and Islam” oleh Agustianto S.H., M.Kn., serta Arapa Efendi, S.S., M.Hum. Pada  sesi kedua, menampilkan student presentation yang secara berturut-turut disampaikan oleh Aina dan Najiha dari Malaysia, Nguyen Cong Dung dari Vietnam, Christine Lin & Sabeena Habibie dari Indonesia, serta mahasiswa FICED dari Thailand. Pada bagian akhir  sesi kedua turut pula disajikan makalah berjudul “Designing Strategy for Islamic Boarding School” dan “Development of Islamic Banking in Indonesia” oleh mahasiswa magister manajemen(Mehdar Badruz) serta mahasiswa magister hokum(Bernard & Lily Lee).