Pasay, 10 September 2017 – Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menegaskan ASEAN harus menjaga untuk selalu menjadi pusat dan pemimpin dalam perundingan RCEP. Penegasan ini disampaikan pada perundingan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Tingkat Menteri ke-5 yang berlangsung hari ini, Minggu (10/9) di Pasay, Filipina. Perundingan itu juga harus mengacu kepada RCEP Key Elements for Significant Outcomes by End of 2017 (elemen kunci) yang telah disepakati bersama para Menteri Ekonomi ASEAN (AEM). “Kita harus melihat posisi ASEAN sebagai pusat perundingan dan pemimpin dalam melakukan perundingan RCEP,” kata Mendag usai menghadiri perundingan RCEP.

Selengkapnya Kementerian Perdagangan Republik Indonesia